Jakarta, Aktual.com – Pendapatan PT Freeport Indonesia pada tahun 2023 bisa mencapai 7,463 miliar dolar AS dengan catatan pendapatan proyeksi tertinggi.
Sementara itu, menurut Head of Corporate Communication and Government Relations Inalum Rendi Witular, bahwa pendapatan pada 2021 PT Freeport Indonesia hanya pada angka 5,121 miliar dolar AS.
Angka tersebut, merevisi proyeksi sebelumnya di mana pada data Inalum tahun 2021 PT FI membukukan pendapatan finansial dengan nilai 9,121 miliar dolar AS atau setara Rp133,2 triliun (kurs Rp14.600).
Sebelumnya, perusahaan induk BUMN pertambangan Inalum menyatakan sudah mendapatkan dana pembelian 51 persen saham milik asing di Freeport Indonesia sebesar empat miliar dolar AS atau setara Rp58,4 triliun (kurs Rp14.600) dari hasil penerbitan obligasi global.
“Dana obligasi global sudah diperoleh. Dengan begitu kami sudah siap melakukan transaksi dengan Freeport,” kata Rendi.
Lebih lanjut, Rendi menjelaskan dana hasil obligasi tersebut akan digunakan untuk membiayai transaksi pembelian saham mayoritas Freeport dan sisanya untuk refinancing.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid