Pengunjung berada di galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, kemarin. Pada Selasa (23/1). Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor baru setelah ditutup menguat 2,07% atau 134,80 poin ke level 6.635,33. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat pada Kamis (22/11) seiring dengan sentimen rupiah yang stabil.

IHSG BEI ditutup menguat sebesar 42,75 poin atau 0,72 persen menjadi 5.990,81, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 11,30 poin atau 1,20 persen menjadi 956,63.

“Fluktuasi nilai tukar rupiah yang terbilang stabil di kisaran Rp14.500-Rp14.600-an merupakan salah satu faktor positif bagi pasar saham di dalam negeri,” ujar Analis Indo Premier Sekuritas, Mino di Jakarta.

Menurut dia, nilai tukar rupiah yang bergerak stabil menandakan kondisi ekonomi nasional terjaga sehingga memberi kepercayaan, terutama investor asing yang mulai masuk ke negara berkembang.

“Saat ini, investor asing menilai harga saham di negara berkembang, termasuk Indonesia sedang ‘under value’, maka itu dalam beberapa hari terakhir ini asing masuk ke pasar saham kita. Apalagi, kurs rupiah juga stabil,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid