Pandeglang, Aktual.com – Ribuan warga Kabupaten Pandeglang, Banten korban tsunami hingga kini masih bertahan di pengungsian karena gelombang dari letusan Anak Gunung Krakatau masih aktif mengeluarkan lava pijar dan debu vulkanik.
“Kami dengan keluarga masih ketakutan untuk kembali ke rumah,” kata Herman, seorang pengungsi di GOR Labuan, Rabu (26/12).
Gelombang tsunami yang menerjang permukiman Kampung Teluk Labuan, Sabtu (22/12) masih terngiang dan cukup menakutkan warga.
Kedatangan gelombang laut begitu cepat dan sangat kuat hingga kondisi bangunan rumah roboh. Begitu juga rumah milik tetangga pun roboh hingga rusak berat.
“Kami bingung mau tinggal dimana setelah rumahnya itu roboh,” kata Herman yang sehari-hari nelayan.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid