Warga berdiri di halaman rumahnya yang terendam banjir di Desa Nga, Lhoksukon, Aceh Utara, Aceh, Rabu (4/1). Ratusan rumah warga di tiga kecamatan di Kabupaten Aceh Utara terendam banjir sejak Rabu (4/1) dini hari akibat meluapnya sungai setelah diguyur hujan deras selama beberapa hari terakhir. ANTARA FOTO/Rahmad/kye/17. *** Local Caption ***

Pontianak, Aktual.com – Ratusan rumah di Kecamatan Kapuas dan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat terendam banjir sejak Senin (7/1) yang dipicu tingginya curah hujan di wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.

Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan, laporan banjir yang diterima terjadi di dua lokasi yakni Desa Kunyil Kecamatan Meliau dan Desa Lintang Pelaman, Kecamatan Kapuas.

“Kalau ada daerah lain saya belum menerima laporan. Tapi saya sudah minta BPBD untuk monitor semua wilayah di Kabupaten Sanggau,” ungkapnya, Rabu (9/1).

Ia menilai banjir yang terjadi terbilang cukup langka mengingat sebelumnya di dua wilayah desa ini belum pernah mengalami hal itu, misalnya Desa Lintang Pelaman berada di dataran tinggi.

“Hanya saja, desa tersebut memang dilewati sungai. Seperti di wilayah Desa Lintang Pelaman itu ada Sungai Ensogak yang cukup besar dengan lebar 7-8 meter. Nah, untuk Desa Kunyil juga ada Sungai Buayan,” ujarnya.

Paolus Hadi menyebutkan, banjir tersebut kemungkinan disebabkan luapan air sungai dari limpahan curah hujan di perbukitan. Sementara sungai tidak mampu menampung debit air tersebut sehingga terjadi banjir.

Artikel ini ditulis oleh: