Kupang, Aktual.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat, dua orang petugas pengawas pemilu meninggal dunia akibat kelelahan selama pelaksanaan Pemilu 2019.
“Ada dua orang yang dilaporkan meninggal dunia. Tersebar di dua kabupaten,” kata Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Provinsi NTT Jemris Fointuna, di Kupang, Rabu (24/4).
Dia mengemukakan petugas pengawas pemilu di provinsi berbasis kepulauan ini yang meninggal dunia maupun sakit karena mengalami tindak kekerasan maupun kecelakaan, selama pelaksanaan Pemilu 2019.
Menurut dia, selain dua orang meninggal, satu orang sakit dan sedang menjalani rawat inap, dua orang rawat jalan. Ketiganya tersebar di tiga kabupaten.
Bawaslu juga mencatat, satu petugas pengawas mengalami kekerasan saat bertugas, dan enam orang mengalami kecelakaan lalu lintas di tiga kabupaten.
Artikel ini ditulis oleh: