Malang, Aktual.co — Salah satu mahasiswa yang sedang studi di Yaman, M Kholid Abdul Aziz, ternyata masih tertahan di negara tersebut lantaran terjebak konflik.

Ibunda Kholid, Mimin Henie, mengatakan putranya sudah kuliah diluar negeri sejak 2011, karena mendapat beasiswa dari Yaman. Pertama kuliah di Universitas Hodeida lalu kemudian pindah ke Universitas Saba’.

“Dia terakhir pulang pada Desember lalu, saat ini masih bisa kontak keluarga,” kata Henie di Malang, Jawa Timur, Rabu (1/4).

Saat dihubungi oleh keluarga melalui ponselnya, Kholid bercerita saat ini dia tidak bisa ikut evakuasi ke Oman, lantaran ditahan tentara di perbatasan.

“Semalam KBRI menyuruh evakuasi, saat di Ibukota Sana’a lha kok dicegat tentara Yaman suruh balik,” kata Kholid melalui cerita Ibundanya.

Ia mengatakan, saat ini setidaknya ada 2000 mahasiswa yang berada di Kota Tarim, mereka dalam posisi yang aman.

“Di Sana’a ada jam malam, saya dapat informasi kalau pada jam 7 malam sampai pagi disana bebas menembak siapapun,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh: