Washington, Aktual.com – Nike menarik sebuah produk sepatu yang menampilkan versi awal bendera Amerika Serikat setelah mantan quarterback atau gelandang tim NFL San Francisco 49ers, Colin Kaepernick, mengingatkan rancangan itu melambangkan perbudakan.

Nike memamerkan Air Max 1 USA yang berdesain era Revolusi Amerika ketika bendera Betsy Ross tercetak pada tumit sepatu itu untuk mengaitkan dengan hari kemerdekaan Amerika Serikat 4 Juli.

Wall Street Journal melaporkan bahwa raksasa perlengkapan olah raga AS itu menarik sepatu tersebut setelah diprotes Kaepernick yang juga endorser Nike yang pernah menggelar protes berlutut ketika lagu kebangsaan Amerika dinyanyikan dalam pertandingan NFL pada 2016 sebagai protes atas ketidakadilan rasial dan sosial di AS.

Kaepernick menyatakan desain yang menampilkan 13 bintang putih melingkar itu sebagai ofensif karena berkaitan dengan zaman perbudakan yang saat itu legal di AS setelah merdeka dari Inggris.

Nike sudah mengirimkan produk sepatu baru ini ke para dealer namun kemudian menariknya kembali, sedangkan foto desainnya sudah dicabut dari laman web mereka.

Artikel ini ditulis oleh: