Mekkah, Aktual.com – Sejumlah calon haji asal Indonesia kerap kali memilih untuk memasak di hotel karena merasa kurang dengan jumlah konsumsi sehingga mereka diimbau untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kebakaran.
Kepala Daerah Kerja Mekah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) 2019 Subhan Cholid mengatakan sejumlah calon haji (calhaj) yang memerlukan tambahan makanan kerap kali memasak di pondokan.
“Jemaah dalam sehari diberi konsumsi dua kali, dan pada waktu-waktu yang tidak dapat konsumsi, biasanya masak sendiri. Kami imbau jemaah untuk berhati-hati,” katanya ditulis Sabtu (27/7).
Menurut dia, tidak semua hotel menyediakan fasilitas pantry atau dapur mini yang bisa digunakan para calhaj.
Hal ini yang membuat mereka sering kali secara mandiri membawa peralatan, seperti penanak nasi, pemanas air, dan kompor kecil.
Artikel ini ditulis oleh: