Jakarta, Aktual.co — Meski Jakarta diguyur hujan sejak kemarin. Namun hal itu tak menyurutkan semangat penonton yang kebanyakan remaja putri untuk menyaksikan jalannya konser ‘One Direction di Gelora Bung Karno, Rabu (25/3) malam.

Kabarnya, sepanjang konser berdurasi 1,5 jam itu, konser pun berjalan tertib dan aman. Bahkan, beberapa fans yang mayoritas wanita datang terlihat basah kuyup menyaksikan jalannya konser, tetap sumeringah terlihat, apalagi di saat semua personel memuji Directioners Indonesia (sapaan akrab penggemar One Directions, red) yang sangat antusias menyaksikan idolanya tampil di Indonesia.

“Terimakasih, kalian semua terdengar keras,” kata Louis Tomlinson salah seorang personil One Direction di atas panggung yang digelar di GBK Senayan Jakarta, Rabu (25/3) malam.

Hal senada juga diungkapkan Liam Payne. Puncaknya, Niall Horan yang diminta mengungkapkan tentang konser di Jakarta ini oleh teman-teman bandnya pun mengeluarkan pernyataan mengejutkan.

“Ini konser terbaik sepanjang tur terutama saat kami menggelarnya di Indonesia,” kata Horan menyambung ucapan rekannya Loius Tomlinson.

Suara gemuruh teriakan dari Directioners yang berjulah puluhan ribu pun baru berhenti dipenghujung yang berakhir pada pukul 23.00 wib.  Pasalnya, salah seorang Directioners mengaku puas kalau idolanya telah menyuguhkan aksi terbaiknya selama perjalanan konser yang berlangsung di kawasan GBK Jakarta, Rabu malam itu.

Menariknya, Boyband yang terbentuk dari ajang pencarian bakat X-Factor tahun 2010 itu pun tanpa menemukan kesulitan membawakan 23 lagu hingga dipenghujung konser mereka kali ini untuk menghibur penggemarnya di Indonesia yang kebanyakan remaja putri.

Dibalik kemeriahan konser One Direction, suara klakson bersahut-sahutan di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Rabu (25/3) malam tersebut. Bubaran penonton konser One Direction menyebabkan lalu lintas kendaraan di kawasan itu tidak bergerak.

Tak hanya itu, kemacetan itu berdampak di kawasan Jalan Sudirman, Gatot Subroto, belakang Gedung DPRD hingga jalan di depan Gedung Manggala Wanabhakti.

Tidak terlihat ada polisi yang mengatur lalu lintas di pertigaan Hotel Mulia. Hingga pukul 23.45, kemacetan belum terurai.

Pantauan Aktual.co, di luar stadion GBK, juga berserakan sampah-sampah dan menjadikan stadion kebanggan Indonesia, GBK pada Kamis (26/3) pagi menjadi ‘lautan sampah’.

Artikel ini ditulis oleh: