Jakarta, Aktual.co — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, meminta PSSI untuk menunda pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) 2015, yang rencananya digelar di Surabaya, Jawa Timur, 18 April mendatang.
Bukan hanya KLB PSSI yang diminta untuk ditunda oleh Menpora, induk olahraga lainnya juga diminta untuk ditunda penyelenggaraan munas atau kongres usai penyelenggaraan SEA Games 2015 di Singapura pada Juni mendatang.
Menpora yang berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa itu berdalih, penundaan tersebut karena pihaknya diminta untuk meningkatkan prestasi olahraga.
“Kita dituntut publik untuk menaikkan prestasi. Makanya kami meminta semua induk olahraga termasuk PSSI menunda dulu pelaksanaan kongres ataupun munas,” kata Menpora Imam Nahrawi di sela penandatanganan MoU dengan PPATK dan KIP di Jakarta, Rabu (25/5).
Menpora berkilah jika kebijakan yang dilontarkannya itu, tidak bertentangan dengan anggaran dasar rumah tangga (AD/RT) induk olahraga masing-masing.
“Masak pemerintah tidak boleh melakukan intervensi,” tegasnya.
Sebelumnya, anggota Tim Sembilan, Djoko Susilo, juga melontarkan pernyataan kepada PSSI untuk menunda penyelenggaraan KLB PSSI.
“Lebih baik, seperti itu (ditunda). Munas (musyawarah nasional)/Kongres idealnya setelah SEA Games. Khusus PSSI, agar Kongres bisa demokratis dan menghasilkan pengurus yang berkualitas,” ujar Djoko di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Minggu (22/3).
Untuk diketahui, sejak Imam Nahrawi menjabat sebagai Menpora, dirinya hanya melakukan peninjauan ke tempat-tempat latihan cabang olahraga (blusukan).
Selain itu, Menpora hanya mendatangi tempat-tempat seremoni-seremoni, seperti pelantikan dll.
Pernyataan itu dilontarkan oleh mantan pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat beberapa waktu lalu, mengomentari kinerja Menpora Imam Nahrawi.
“Kami menilai apa yang dilakukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Imam Nahrawi) lebih banyak pada kegiatan-kegiatan seremonial saja,” kata Koordinator Forum Komunikasi Mantan Atlet Nasional, Taufik Hidayat di Jakarta, Senin (16/2).
Jika Menpora mengatakan pihaknya diminta untuk meningkatkan prestasi olahraga, prestasi olahraga seperti apa yang akan ditingkatkan prestasinya?
Artikel ini ditulis oleh:

















