Jakarta, Aktual.co — DPRD Kabupaten Tangerang, Banten, meminta tambahan dana pada APBD 2016 sebesar Rp26 miliar untuk berbagai kegiatan termasuk uang rapat di hotel berbintang.
“Rapat di hotel diperbolehkan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB) maka perlu tambahan anggaran,” kata Sekretaris DPRD Kabupaten Tangerang Surya Wijaya di Tangerang, Rabu (25/3).
Surya mengatakan sebelumnya memang ada larangan dari Menteri PAN dan RB sehingga anggaran untuk rapat itu dibatalkan sebesar Rp22 miliar.
Pihaknya mencatat bahwa anggaran untuk mengadakan rapat di hotel dan tempat lain selama setahun sebesar Rp4 miliar.
Namun biaya tambahan Rp26 miliar tersebut termasuk untuk perjalanan dinas ke luar kota, tunjangan lauk pauk, anak dan istri serta tunjangan lainnya.
Meski begitu pihaknya mengurangi honor rapat harian yang sebelumnya Rp900 ribu menjadi Rp300 ribu dan termasuk biaya perjalanan dinas.
Pihaknya mengharapkan usulan tambahan anggaran itu disetujui dan dapat digunakan pada tahun 2016.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemkab Tangerang Hery Heryanto mengatakan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) membahas sebanyak 14 ribu kegiatan.
Hery menambahkan pada Musrenbang itu alokasi dana sebesar Rp6,7 triliun dan bagi yang tidak perlu untuk kepentingan publik terpaksa dicoret.
Hal itu, katanya, sesuai arahan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar agar memprioritaskan anggaran untuk bidang pendidikan, kesehatan dan insfrastruktur.
Pihaknya membahas unsulan tersebut dan kemudian diusulkan ke DPRD setempat melalui Badan Anggaran agar disahkan menjadi APBD.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid

















