Beijing, Aktual.com – Kementerian Luar Negeri China pada Rabu (4/12) mengatakan RUU Amerika Serikat yang menargetkan kamp minoritas Muslim di Xinjiang akan berdampak pada kerja sama bilateral di sejumlah sektor penting.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying menyampaikan pernyataan tersebut untuk menanggapi pertanyaan soal apakah RUU Xinjiang akan berpengaruh pada perundingan perdagangan yang sedang berjalan. Menurutnya, tidak ada seorang pun yang seharusnya meremehkan resolusi Beijing untuk melindungi kepentingannya dalam sejumlah isu termasuk Xinjiang.

Ditanya mengenai kemungkinan langkah balasan yang sedang dipertimbangkan untuk menanggapi RUU Xinjiang, Hua menuturkan siapa saja yang mengacaukan kepentingan China akan menanggung “akibatnya secara kontan”. Pihaknya tidak menjelaskan soal langkah spesifik apa yang bakal ditempuh Beijing.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Arbie Marwan