Jakarta, Aktual.co —  Menjamurnya penjualan online shop, yang berani memberikan diskon besar-besar-besaran tentu saja berpengaruh bagi pedagang grosir, maupun pedagang tradisonal. Apalagi, jika melihat tipikal konsumen di Indonesia sangat menginginkan mendapatkan barang yang bagus dan harga terjangkau.
Hal tersebut dirasakan langsung oleh beberapa pedagang toko di salah satu mall yang terdapat di kawasan Cibinong Jawa Barat. Sebut saja, Yessy seorang SPG (Sales Promotion Girl, red), di kawasan Mall Cibinong Bogor Jawa Barat. Dia mengatakan, banyaknya penjualan online seperti sekarang ini dampaknya ke jumlah konsumen yang datang ke tokonya itu sedikit berkurang.
“Pembeli bukannya tidak ada. Ada tapi tidak seramai dulu. Karena orang zaman sekarang lebih memilih membeli berbelanjan melalui online shop, karena harganya tentu lebih murah, ” kata Yessy, ditemui di salah satu pusat perbelanjaan di kawasan Cibinong Bogor, Jawa Barat, Sabtu (21/3).
“Cuman kalau keadaannya seperti ini terus, bisa repot. Toko kan punya karyawan. Kalo omset nya turun terus, toko bisa tutup dan bisa ada pengurangan karyawan, ” keluh Yessy kepada Aktual.co.
Hal berbeda, diungkapkan oleh Samin (39) salah seorang pedagang kaki lima yang menjual alat-alat rumah tangga (Obeng, Palu, Senter, dan lain-lain, red) di kawasan Depok, Jawa Barat ini mengatakan, maraknya belanja melalui online atau dunia maya pengaruhnya tak banyak dirasakan. Meskipun dirinya awam dengan perkembangan dunia internet yang semakin pesat. Samin tetap memilih berdagang dengan cara tradisonal seperti biasanya dilakukan.
“Iya saya mah, orang awam. Nggak mengerti internet. Pakai handphone aja cuma bisa telepon dan cukup SMS aja. Cuma kalau ditanya pembelinya sepi, nggak juga. Buktinya masih ada masyarakat yang mau membeli di pedagang kaki lima seperti saya ini, ” terang Samin.
Sementara itu, melihat nilai tukar rupiah terus merosot dari dolar yang mencapai Rp14.000 per dolar. Pengamat Ekonomi meramalkan, jika keadaan Indonesia tetap seperti ini, bukan tidak mungkin krisis bagi Indonesia sudah dekat di ‘ambang pintu’. 
Disisi lain, perkembangan teknologi yang selalu berkembang setiap harinya. Salah satunya kemajuan dalam dunia internet memang mengajak pengguna untuk cerdas, jika digunakan baik. Tetapi yang dirasakan menjamurnya pedagang online pengaruhnya sangat besar bagi pedagang tradisonal. 

Artikel ini ditulis oleh: