Jakarta, Aktual.co —Komisi Penyiaran Indonesia akan memberi sanksi kepada stasiun TV swasta yang menyiarkan kata-kata kasar dan kotor saat talkshow yang menghadirkan narasumber Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Selasa (17/3) lalu.
Komisioner KPI bidang pengawasan isi siaran, Agatha Lily mengatakan stasiun tv harus bertanggung jawab terhadap semua pelanggaran yang terjadi di layar kaca.
Meskipun disiarkan secara live, kata dia, bukan berarti televisi bebas menyiarkan segalanya. “Termasuk kata-kata kasar dan kotor,” kata dia, saat dihubungi Aktual.co, Kamis (19/3).
Dijelaskan dia lebih lanjut, Pedoman Perilaku penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI secara jelas telah mengatur apa yang boleh dan tidak boleh disiarkan stasiun tv.
Dalam kondisi live pun, seorang presenter harus mampu mengendalikan narasumber. Menurut Agatha, pewawancara sudah melakukan hal benar saat mengingatkan Ahok bahwa siaran tersebut live. Namun tanggung jawab stasiun tv tidak berhenti hanya mengingatkan saja.
“Ketika kata-kata kasar kembali terulang, maka pewawancara harusnya segera meng cut / hentikan acara. Apakah melalui break iklan bahkan seharusnya pewawancara menyampaikan permintaan maaf kepada publik sebagai pemilik utuh frekuensi,” kata Agatha.
Tersiarnya kata-kata kasar tersebut, ujar dia, bukan hanya merendahkan martabat pihak-pihak yang terlibat, melainkan juga melecehkan publik pemirsa.
Ditegaskan dia, kasus ini jelas bertentangan dengan Pasal 35 Pedoman Perilaku Penyiaran dan Pasal 24 standar program siaran. Bahwa lembaga penyiaran dilarang menyiarkan kata-kata kasar atau kata-kata kotor baik dalam bahasa indonesia, bahasa asing maupun bahasa daerah,
KPI, kata Agatha, mengingatkan agar kasus ini menjadi pelajaran bagi lembaga penyiaran lain agar tidak mengikuti atau mengulangi kesalahan serupa.
“Kita tentu tidak ingin televisi yang merupakan cermin peradaban bangsa dirusak dengan kata-kata kasar dan makian. Apalagi disampaikan oleh seorang pemimpin yang seharusnya menjadi tauladan masyarakat,” ujar dia.
Artikel ini ditulis oleh:

















