Jakarta, Aktual.co — Ajakan untuk memerangi bahaya narkoba, yang masuk ke Indonesia kerap dilakukan sejumlah musisi, salah satunya grup band rock, Slank.
Kedatangan Ketua Badan Narkotika Nasional, Anang Iskandar menuju Markas personel Slank yang berlokasi di kawasan Potlot Jakarta Selatan sekaligus mengajak para personel Slank memerangi bahaya Narkoba.
“Kami kan pernah menjadi korban narkoba. Tujuan Ketua BNN datang ke markas Slank, hanya sharing, ngobrolin soal rehabilitasi, tukar pikiran. Karena menurut saya masih banyak teman-teman yang jadi pecadu. Disini kami ingin berbagi pengalaman bagaimana keluar dari jerat Narkoba, ” kata Bimbim, sang drummer, ditemui di kawasan Potlot, Kalibata, Jakarta Selatan Selasa (17/3).
“Ayo sadar mulai saat ini. Kita sama-sama hidup bersih. Sekarang narkoba sudah jadi bencana nasional. Udah gitu, Indonesia sudah darurat banget. Dari hulu sampai hilir. Rakyat sampai wakil rakyat banyak yang kena Narkoba. Masalah serius selain Narkoba dan Teroris. Buat kami Narkoba kejahatan yang luar biasa, ” sambung Bimbim.
Tak hanya sekedar ajakan saja, yang dilakukan Slank yaitu, mengajak masyarakat untuk memerangi bahaya Narkoba. Bahkan grup rock asal Jakarta ini pun mendukung adanya hukuman mati bagi pengedar yang sudah diputuskan oleh Pemerintah.
“Harapan kami dengan adanya Undang-Undang dan sanksi tegas dari Pemerintah, semoga membuat pengguna dan pengedarnya jera. Jujur sebagai orang yang pernah menjadi korban Narkoba kami turut mendukung hukuman mati bagi pengedar Narkoba yang melakukan peredaran narkoba di Indonesia, ” pungkasnya
Artikel ini ditulis oleh:

















