Jakarta, Aktual.com – Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyorot keberadaan gamelan yang belum maksimal digunakan. Sorotan itu diungkapkan saat mendapat pertanyaan soal pembangunan pariwisata Kota Solo dalam debat kedua Pilkada Solo 2020, Kamis (3/12).

Dalam pembahasan itu, Gibran sempat menyorot keberadaan gamelan yang belum maksimal digunakan.

“Ini memang belum seluruhnya dimainkan, ke depan kita mencarikan guru untuk belajar nggamel. Ini yang kita dorong agar mempunyai kecintaan dan rasa memiliki akar budaya yang kuat,” katanya.

Selain itu, Gibran mengatakan, lewat gamelan, anak-anak muda dapat teralihkan dari paham radikalisme.

Putera sulung Presiden Joko Widodo itu menilai, saat ini aturan untuk pemanfaatan gamelan sudah diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2018 tentang warisan budaya tak benda.

Sementara itu, lawan Gibran, Bagyo Wahyono saat ditanya pariwisata, mengatakan, pihaknya bakal memaksimalkan keberadaan Keraton Surakarta.

“Semuanya akan kita teliti semua, termasuk Keraton solo. Nanti ada hubungannya dengan aset wisata Kota Solo,” aku dia.

“Keraton kita rehab kembali, termasuk Wayang Sriwesdari,” pungkasnya.(RRI)

Artikel ini ditulis oleh:

Warto'i