Jakarta, Aktual.com – Pilkada serentak 2020 menunjukkan dominasi dua partai yang digdaya meloloskan calonnya sebagai kepala daerah. Beberapa daerah krusial, seperti Medan, Solo, Tangsel, Surabaya dan Makassar dimenangi Calon PDIP dan Golkar.

Pengamat komunikasi politik Ari Junaedi menilai, Pilkada Serentak adalah bukti penyamaan visi dan misi para partai politik untuk konstelasi pada Pilpres 2024.

“Pilkada 2020 ini menjadi sebuah pijakan menuju konsentrasi yang lebih besar lagi di Pilpres 2024,” kata Ari dalam dialog kepada PRO-3 RRI, Kamis (17/12).

Kendati demikian, Ari menduga, Pilpres 2024 adalah kemenangan atas bergabungnya partai nasionalis dan religius. Dia pun mencontohkan, di beberapa daerah PDIP mampu berkoalisi dengan PKS dan menang Pilkada Serentak.

“Apa yang terjadi di daerah belum tentu sama dengan di pusat. PKS dan PDI Perjuangan itu bisa bahu membahu. Dalam politik tidak ada yang musuh abadi, abadi adalah kepentingan 2024,” tukasnya.(RRI)

Artikel ini ditulis oleh:

Warto'i