Ankara, Aktual.com – Kementerian Luar Negeri Turki resmi membantah klaim yang dibuat oleh media Inggris The Mail on Sunday soal pendirian pusat pemberian suaka bagi warga Afghanistan pencari suaka. Turki pun menyebut pemberitaan tersebut tidak benar.
“Berita di pers Inggris yang mengatakan ada rencana untuk mendirikan pusat pemrosesan suaka bagi pencari suaka Afghanistan di Turki tidak mencerminkan kebenaran,” kata Kementerian dalam sebuah pernyataan tertulis, Minggu (22/8) kemarin.
Menurut Kementerian Luar Negeri Turki, hingga kini tidak ada permintaan resmi yang diajukan kepada negara tersebut. Turki menegaskan negaranya tidak akan menerima permintaan semacam itu.
“Sampai hari ini belum ada permintaan resmi yang disampaikan kepada kami dari negara mana pun. Jika ada permintaan seperti itu, kami toh tidak akan menerimanya,” jelas Kementerian seperti dilansir dari Anadolu Agency.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace sempat menulis sebuah artikel di Mail On Sunday, yang menyebut pusat pemrosesan suaka akan didirikan di negara-negara tetangga Afghanistan untuk para pengungsi yang berhasil melarikan diri. Jika mereka dapat menetapkan hak mereka untuk datang ke Inggris , mereka pun akan langsung diterbangkan ke Inggris.
Meskipun tidak disebutkan secara langsung dalam artikel tersebut, The Mail on Sunday diyakini merujuk pada Turki dan Pakistan. Beberapa media yang ikut memberitakan rencana pemberian suaka bagi warga Afghanistan akhirnya juga mengacu pada artikel yang dimaksud.
Artikel ini ditulis oleh:
Megel Jekson
