Jember, Aktual.com – Guna mendukung program vaksinasi COVID-19 sehari sejuta dan pemerataan vaksin yang dilakukan pemerintah pusat maupun daerah, Pemerintah Desa Bagorejo, Kecamatan Gumukmas, Jember, melakukan cara unik agar warganya mau datang untuk divaksin.

Cara unik tersebut yakni memberikan paket sembako bagi warganya yang sudah melakukan vaksin. Hal ini pun disambut dengan baik oleh warganya.

“Kami lakukan cara unik yaitu warga yang mau Vaksinasi pulangnya kita kasih paket sembako. Mengapa hal ini kita lakukan? Karena ini sebagai cara untuk mematik minat masyarakat yang takut akan vaksinasi dan juga cara pemerintahan Desa Bagorejo dalam mensukseskan program pemerintah Jember,” ujar Kepala Desa Attourohman, saat disela sela acara kegiatan vaksin yang berlangsung di balai desa Bagorejo, kecamatan Gumukmas, Jember pada, Jum’at (05/11).

Tak hanya itu, Ia juga menyampaikan, bahwa bagi masyarakat yang mau divaksin, akan diberikan sembako dan jika ada warga yang tidak mau, tidak diberi sembako.

“Nantinya hal ini mas, tetap akan kami lakukan bagi masyarakat yang belum vaksin, jika mau vaksin akan diberikan sembako, nantinya kita akan Urunan atau patungan dengan semua perangkat agar vaksinasi sukses,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan warga ikut dalam kegiatan Vaksinasi juga diberikan edukasi, mulai dari makan dan juga menjaga prokes, dan ketika masyarakat ada keluhan langsung menghubungi pihak desa atau tenaga medis.

Sementara itu, Bupati Jember Hendy Siswanto dalam kesempatan Kunjungan bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di tempat pelelangan ikan Puger, dalam sambutannya juga menyampaikan jika Kabupaten Jember sudah mencapai 46,8 persen masyarakat yang ikut vaksin.

“Alhamdulillah ibu Gubernur, kabupaten Jember sudah dibantu kuota vaksin dari Pemrov Jatim dan Dinkes. Saat ini Jember hampir 50 persen yang sudah ter vaksin, ini berkat kerjasama semua lini, mulai dari pihak kecamatan dan desa dengan cara unik mematik masyarakat untuk datang vaksinasi,” beber Hendy.

Di desa Bagorejo sendiri, Vaksinasi dilakukan dengan kuota 350 jenis sinovac dan astrazeneka dengan dosis 1 yang diikuti oleh Dua dusun yaitu Krajan dan Ampel Dento.

(Aminudin Aziz)

Artikel ini ditulis oleh:

A. Hilmi