Jakarta, Aktual.com – Sarapan penting untuk memulai aktivitas di pagi hari dengan semangat. Tanpa memulai sarapan, tubuh akan lemas dan akan menghambat aktivitas sehari-hari. Namun, beberapa orang hanya sarapan dengan minum kopi bahkan tanpa makan apapun.

Jika hanya sesekali melewatkan sarapan, maka tidak memiliki dampak besar. Namun, akan berbahaya jika setiap tidak pernah sarapan sama sekali.

Berikut beberapa bahaya dari melewatkan sarapan dikutip dari laman Stylecraze.

1. Risiko Serangan Jantung Lebih Tinggi

Dari penelitian yang diterbitkan oleh JAMA, kaum pria yang melewatkan sarapan berpeluang sekitar 27 persen mengalami serangan jantung.

Dr. Leah Cahill mengatakan tingkat risiko tidak begitu mengkhawatirkan. Walau begitu, dia menganjurkan untuk sarapan dengan menu sehat bisa mengurangi tingkat serangan jantung.

Selain risiko serangan jantung, orang yang menghindari sarapan dapat meningkatkan kerentanan terhadap hipertensi yang menyebabkan penyumbatan arteri.

Di sisi lain, orang yang jarang sarapan juga bisa meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular kronis, termasuk stroke.

2. Risiko Diabetes Tipe 2

Harvard University School of Public Health melakukan penelitian untuk menemukan relasi antara kebiasaan makan dan kesehatan. Sebanyak 46.289 wanita berpartisipasi selama jangka waktu 6 tahun.

Hasilnya mencengangkan. Wanita yang jarang sarapan memiliki risiko lebih tinggi terjangkit diabetes tipe 2 dibandingkan dengan wanita yang sarapan setiap hari.

Parahnya, wanita pekerja yang melewatkan sarapan punya kemungkinan 54 persen lebih besar terkena diabetes 2.

3. Berat Badan Bertambah

Bagi Anda yang ingin diet dengan cara melewatkan sarapan, sebaiknya pikirkan ulang.

Dari penelitian yang dilakukan mengenai dampak negatif dari tidak sarapan, orang yang melewatkan sarapan berpeluang lebih besar mengalami kenaikan berat badan.

Penyebabnya adalah melewatkan sarapan meningkatkan nafsu makan untuk memakan makanan yang manis dan berlemak. Rasa lapar yang kuat bisa mengakibatkan Anda akan menyantap apapun di depan Anda.

Semakin tinggi rasa lapar Anda, semakin banyak makanan yang Anda konsumsi dan terkadang melebihi asupan kalori harian Anda.

Jika kebiasaan melewatkan sarapan terus diterapkan, Anda justru akan mengalami kenaikan berat badan bukannya penurunan berat badan.

4. Risiko Kanker

Melewatkan sarapan dapat membuat Anda makan berlebihan di siang hari. Makan secara berlebihan berisiko terkena obesitas.

Penelitian oleh Cancer Research UK menyebutkan orang yang berat badannya berlebih atau obesitas bisa meningkatkan risiko kanker.

5. Memengaruhi Fungsi Kognitif

Sebuah penelitian dengan sekelompok remaja usia antara 12 dan 15 tahun diuji dalam 2 percobaan.

Dalam percobaan pertama, kelompok tersebut boleh sarapan. Kemudian, pada percobaan kedua kelompok itu disuruh menahan makan dari pagi.

Hasilnya kelompok yang sarapan pada pagi hari menunjukkan akurasi lebih baik pada tes visual dibanding saat tidak sarapan.

6. Bisa Terkena Migrain

Hipoglikemia merupakan istilah medis menunjukkan kadar gula rendah.

Melewatkan sarapan memicu penurunan kadar gula besar-besaran dan menyebabkan tubuh mengeluarkan hormon untuk mengimbangi kadar gula rendah. Hormon ini bisa meningkatkan tekanan darah tapi efek sampingnya adalah bisa memicu migrain.

(Shavna Dewati Setiawan | JPNN)

Artikel ini ditulis oleh:

Aktual Academy