Jakarta, Aktual.co — Akibat banjir yang menggenangi Ibukota Jakarta beberapa waktu lalu, membuat ribuan dokumen kependudukan milik warga rusak.
Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Utara, Muhammad Hatta mengatakan bahwa ada 1.573 dokumen kependudukan milik warga rusak terendam banjir. 
“Rinciannya, 863 lembar Kartu Keluarga (KK), 435 lembar Akta Kelahiran dan 275 lembar Kartu Tanda Penduduk (KTP),” ujarnya kepada wartawan Kamis (26/2).
“Ribuan dokumen kependudukan itu milik warga yang tersebar di 31 kelurahan yang wilayahnya terendam banjir,” tambahnya.
Hatta menambahkan untuk masyarakat yang dokumen kependudukannya mengalami kerusakan diminta untuk melapor ke pihak kependudukan setempat dan tidak dipungut biaya dalam proses pembuatannya.
“Bagi masyarakat yang dokumen kependudukannya rusak bisa melaporkan ke kelurahan sesuai domisili,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid