Jakarta, Aktual.com – Berakhirnya pagelaran WSBK yang digelar (19/11-21/11) di Pertamina Mandalika International Street Circuit menyisakan banyak catatan berikut beberapa catatan menarik yang tim Aktual.com rangkum.
Gelaran WSBK setelah 23 Tahun absen
Balapan WSBK di Pertamina Mandalika International Street Circuit yang terletak di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, merupakan gelaran ke-5. Sebelumnya, Indonesia pernah menyelenggarakan WSBK tahun 1994, 1995, 1996, dan 1997.
Sirkuit Mandalika sendiri dibangun selama 12 bulan dan memakan anggaran 1,1 triliun. Luas keseluruhan area Sirkuit Mandalika sebesar 1.035,67 hektar.
Sirkuit Mandalika mempunyai sirkuit sepanjang 4,3 kilometer atau 4.310 meter dengan total 17 tikungan, 11 mengarah ke kanan dan 6 lainnya mengarah ke kiri.
Lahirnya Juara Dunia Baru
Toprak Razgatlioglu keluar sebagai Juara dunia Baru World Superbike (WSBK) 2021 dan memutus dominasi Jhonatan Rea selama enam musim kejuaraan dari 2015-2020.
Walaupun hanya finis di urutan urutan ke dua di Race-1 dibelakang Jonathan Rea, itu sudah cukup mengantarkan Toprak meraih gelar Juara karena walaupun balapan masih tersisa poin yang dikumpulkan Toprak tidak akan bisa disusul oleh Jhonatan Rea
Toprak keluar sebagai juara dunia setelah memimpin klasemen balapan WSBK dan berhasil mengantongi 564 poin
Sementara itu, Jonathan Rea berada di peringkat kedua klasemen dengan koleksi 551 poin.
Drainase sirkuit Mandalika “Buruk”
Saluran drainase yang dibangun Kementerian PUPR sepanjang 7.221 meter di area sirkuit tidak mampu menampung derasnya hujan dan menyebabkan banjir dibeberapa titik area sirkuit, dan menggenang sampai juga di luar sirkuit.
Kejadian ini mengakibatkan tertundanya jadwal Race 1 World Superbike (WSBK) yang rencananya digelar Pukul 15.00 WITA terpaksa ditunda menjadi Minggu (21/11/2021).
Peristiwa ini sempat membuat heboh dengan tersebarnya foto dan video di media sosial yang memperlihatkan derasnya air hujan dan foto teknisi dan pembalap WSBK meninggalkan sirkuit dan video beberapa pembalap sempat bermain hujan di area sirkuit.
Pembangunan drainase ini sendiri menelan anggaran total sebesar Rp 85,9 miliar.
Artikel ini ditulis oleh:
Dede Eka Nurdiansyah
