Jakarta, aktual.com – Ketua Brigade Muslim Indonesia (BMI) Sulawesi Selatan, Muhammad Zulkifli resmi melaporkan mantan kader partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean atas dugaan ujaran kebencian bermuatan SARA.

“Kami sengaja melaporkan Ferdinand ini karena postingannya diduga mengandung unsur ujaran kebencian yang bermuatan SARA,” ujarnya setelah memasukkan laporan di Polda Sulsel, Rabu (5/1).

Ciutan yang bernada menghina tersebut, menurut Zulkifli, merupakan bahasa penghinaan yang ditunjukkan kepada ummat yang menyembah Allah Swt.

“Maka kami pun tidak keberatan, tapi kalau dia berkata ‘kasian sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela’ seperti yang di atas, maka menurut kami hal tersebut adalah bahasa penghinaan kepada Tuhan yang ditunjukkan kepada ummat yang menyembahnya, termasuk kami di Muslim,” tegas Zulkifli.

Selain itu, ia meminta kepada aparat kepolisian untuk segera memanggil Ferdinand atas dugaan pernyataan tersebut.

“Kami juga meminta kepada aparat kepolisian untuk memanggil dan memeriksa saudara Ferdinand tentang pernyataannya yang diduga dapat menimbulkan sentimen agama. Bagimu agamamu. Bagiku agamaku,” kata Zulkifli.

Sebelumnya, dalam akun Twitter pribadinya, Ferdinand Hutahaean memposting sebuah pernyataan ‘Allahmu ternyata lemah’ pada Selasa (4/1). Namun, postingan tersebut kini telah dihapus.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain