Jakarta, Aktual.co — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Gowa melakukan pencarian penumpang kapal penyeberangan yang tenggelam Minggu (22/2) malam.
“Saat ini masih ada satu orang penumpang yang belum ditemukan, sementara korban meninggal berdasarkan data terakhir sebanyak dua orang,” kata Humas BPBD Makassar, Ahmad Syarif di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, total penumpang kapal penyeberangan itu sebanyak 21 orang. Sebelumnya sejumlah media melansir terdapat 30 orang penumpang dan lima orang diantaranya meninggal dunia.
Menurut dia, kesimpangsiuran data di lapangan itu diluruskan dengan pendataan dan hasil verifikasi di lapangan bersama tim gabungan.
“Hingga saat ini, tim gabungan yang terdiri dari BPBD, SAR, PMI dan relawan masih melakukan pencarian di lapangan,” katanya.
Perahu penyeberangan yang bermuatan puluhan penumpang tenggelam di Sungai Jeneberang, Kabupaten Gowa, sekitar pukul 21.00 Wita, Minggu (22/2).
Dari informasi masyarakat setempat, perahu tersebut mengantar puluhan orang menyeberang dari Malengkeri, Makassar menuju Taeng, Kabupaten Gowa.
Namun nasib nahas menimpa para penumpang, karena ditengah perjalanan perahu yang ditumpanginya oleng dan akhirnya terbalik.
Penumpang yang tidak sigap menghadapi kondisi itu menjadi panik dan sebagian meloncat ke Sungai Jeneberang.
Artikel ini ditulis oleh:















