Jakarta, Aktual.com – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mendorong Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan produktivitas dan kebutuhan pangan pangan. Menurutnya, pengan merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang tak boleh terganggu sedikit pun.

Apalagi, lanjut Wamentan, sektor pertanian memiliki potensi yang cukup besar untuk peningkatan perekonomian di Provinsi Bengkulu.

“Itu sebabnya, segala program yang dijalankan Kementerian Pertanian, salah satunya bermuara pada peningkatan produktivitas dan pemenuhan kebutuhan pangan perlu diserap oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk mewujudkan kedaulatan pangan nasional,” kata Wamentan Harvick saat menerima kunjungan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah di ruang kerjanya, Jakarta, Senin (19/9/2022).

Wamentan berharap kunjungan Gubernur Bengkulu dapat memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan kedaulatan pangan di tengah situasi yang sulit saat ini.

“Semoga kehadiran pak Gubernur ke sini menjadi penguat sinergitas pusat dengan daerah untuk menjaga ketahanan pangan demi tercapainya kedaulatan pangan nasional, di tengah berbagai isu krisis pangan saat ini,” ucap Bapak Sorgum Indonesia ini.

Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menyampaikan daerahnya memiliki beberapa potensi komoditas pertanian seperti kopi, sawit, cangkang sawit, sarang burung walet, dan getah karet untuk diekspor.

Menurutnya, Provinsi Bengkulu pada tahun 2021 lalu telah mengekspor komoditas pertanian sebanyak 100,8 ton dengan total Rp2,5 miliar.

“Oleh karena itu, kami akan terus meningkatkan baik dari sisi volume maupun kualitas pada komoditas pertanian di Bengkulu,” ujar Rohidin.

Artikel ini ditulis oleh:

A. Hilmi