Jakarta, Aktual.co — Kapolda Papua Barat Brigjen Polisi Paulus Waterpauw menyebut, perairan Provinsi Papua Barat rawan menjadi jalur penyelundupan minuman keras dan obat-obatan terlarang dari negara tetangga.
“Tidak hanya minuman keras, di perairan Papua Barat juga rawan penyelundupan ganja dan obat-obat terlarang dari negara tetangga,” kata Paulus Waterpauw di Manokwari, Kamis (12/2).
Apalagi, sambung dia, kawasan perairan Papua Barat merupakan jalur perdagangan, baik dalam maupun luar negeri, sehingga perlu mewaspadai penyelundupan barang-barang ilegal.
Selain minuman keras, kata dia, Polres Manokwari juga menggagalkan penyelundupan ganja dan sabu-sabu menggunakan kapal penumpang.
“Minuman keras tanpa izin dan obat-babat terlarang tersebut, diduga berasal dari Jawa dan Sulawesi, dibawa ke Papua dan Papua Barat untuk di jual kepada masyarakat,” ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu

















