Jakarta, Aktual.com – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mendukung pemerintah Provinsi Sumatera Barat meningkatkan produksi padi. Menurutnya, hal ini dapat mewujudkan ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan nasional.
Hal ini ia sampaikan saat menerima kunjungan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansyarullah di ruang kerjanya, Jakarta, Selasa (15/11/2022).
“Tentu saja kami mendukung dan mendorong upaya Pemprov Sumbar di sektor pertanian, khususnya dalam peningkatan produksi padi. Ini dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan nasional ke depan,” kata Wamentan Harvick dalam keterangan tertulisnya.
Pemerintah Provinsi Sumbar sendiri tengah menargetkan peningkatan produksi padi sekitar 2 persen tiap tahun atau mencapai 1,67 ton pada tahun 2026. Pada tahun 2021 lalu, produksi padi di Sumbar mencapai 1,52 juta ton.
Sementara di tahun 2022 ini, produksi padi tersebut ditingkatkan menjadi 1,54 juta ton. Berbagai upaya dilakukan untuk pencapaian target tersebut, mulai dari perbaikan jaringan irigasi, pembuatan embung, mencetak sawah baru, menstimulasi pembuatan pupuk organik, benih unggul hingga modernisasi pertanian.
“Pada 2021 produksi padi Sumbar 1,52 juta ton. Setiap tahun kita targetkan naik 2 persen hingga menjadi 1,67 juta ton pada 2026,” kata Mahyeldi.
Artikel ini ditulis oleh:
A. Hilmi