Jember, Aktual.com – Untuk mempertegas Jember sebagai kota tembakau, Bupati Jember Hendy Siswanto bakal membangun Sentra Industri Hasil Tembakau (IHT) dari dana DBHCT (Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau). Gagasan ini adalah konsekwensi dari tingginya produksi tembakau di Jember, sekaligus sebagai salah upaya percepatan perekonomian. Selama ini, sebagian dana sharing tersebut dibagikan kepada masyarakat seperti yang selama ini dijalankan oleh Pemkab Jember.
“Dengan adanya Sentra IHT di situ ada ruang tersendiri bagi pelaku IKM pengolahan tembakau kita rangkul jadikan satu, untuk selanjutnya kita dampingi mengolah hasil tembakau secara legal,” ujar Bupati Hendy saat mempin rapat koordinasi bersama sejumlah OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di Aula latani 2 Pendopo Pemkab Jember Kamis (24/11/m).
Hendy menyampaikan latar belakang pembentukan Sentra IHT memiliki lima pertimbangan pokok yaitu upaya mengatasi peredaran rokok ilegal, pembinaan IKM, mengoptimalkan penggunaan DBHCHT, menumbuhkan industri pendukung, dan memudahkan asistensi dan pengawasan.
“Upaya mengatasi peredaran rokok ilegal akan terus dilakukan dalam rangka pengamanan keuangan negara, penciptaan iklim usaha yang sehat, dan kelancaran pembangunan,” ungkapnya.
Dengan pembentukan Sentra IHT, akan mendukung bidang kesejahteraan masyarakat melalui DBHCHT.
Di Kabupaten Jember sendiri saat ini juga sudah ada kantor UPT. PSMB-LT (Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang Lembaga Tembakau Dinas Perindustrian dan Pedagangan Propinsi Jatim, serta musium tembakau, sehingga keberadaan IHC diharapkan bisa melengkapinya.
(Aminudin Azis)
Artikel ini ditulis oleh:
Aminuddin Aziz
