Beranda Internasional Erdogan: Turkiye Negara Paling Banyak Terdampak Berita Palsu

Erdogan: Turkiye Negara Paling Banyak Terdampak Berita Palsu

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (Reuters/ Umit Bektas)

Ankara, aktual.com – Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengatakan negaranya menjadi salah satu negara yang paling banyak terdampak berita palsu atau hoax lantaran banyaknya kampanye disinformasi.

“Turkiye adalah salah satu negara yang paling banyak terdampak berita palsu di dunia karena lokasinya yang strategis, kebijakan yang diterapkannya, dan pendiriannya yang berprinsip soal masalah regional dan global,” kata Erdogan saat berpidato di KTT Stratcom 2022, Jum’at (2/11) kemarin.

KTT yang berlangsung dua hari di Istanbul tersebut, akan membahas topik global di bidang komunikasi strategis. Bertema ‘Komunikasi Strategis di Era Ketidakpastian’, konferensi tersebut akan menampilkan 52 pembicara dari 24 negara dan 3.000 peserta.

Erdogan mengatakan transformasi besar sedang terjadi dalam komunikasi dan sumber berita. Berkembangnya digitalisasi, membuat polusi informasi dan disinformasi menyebar sebagai dua tantangan paling menonjol dalam periode saat ini.

Presiden menekankan bahwa saluran digital lebih sering digunakan sebagai elemen operasi psikologis dalam ketegangan dan persaingan antar negara.

“Kemunafikan selama perjuangan kita melawan organisasi teroris berdarah, terutama Deash, FETO dan PKK, telah berulang kali mengungkap kebenaran yang mencolok ini. Terakhir, bahasa provokasi dari beberapa organisasi pers internasional yang kita saksikan setelah aksi teroris di Jalan Istiklal dimainkan oleh para pelaku,” ujar dia.

Erdogan mengatakan diperlukan pemahaman baru tentang komunikasi yang berorientasi pada kebenaran.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Megel Jekson