Jakarta, Aktual.co — Sebagian nelayan di Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur berharap program Seribu Kampung Nelayan Tangguh Indah Mandiri (Sekaya Maritim) yang diterapkan mulai Februari 2015, mampu mensejahterakan.
“Progran Sekaya Maritim ini kan program peningkatan kehidupan nelayan, dan saya berharap nelayan bisa merasakan manfaat dari program ini,” kata Saiun, salah satu nelayan yang juga merangkap sebagai sekretaris koperasi nelayan di Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, Minggu (8/2).
Menurut dia, penerapan program Sekaya Maritim itu harus dibarengi dengan pengawasan yang ketat sehingga bisa tepat sasaran dan manfaatnya dirasakan para nelayan.
Selain itu, dia juga berharap usaha koperasi juga dilibatkan dalam program Sekaya Maritim tersebut. “Koperasi nelayan diharapkan bisa menjadi wadah penyaluran bantuan pemerintah kepada para nelayan. Selain itu, koperasi juga diharapkan bisa menjadi alat pemerintah untuk melepaskan nelayan dari para tengkulak, serta wadah untuk mengembangkan usaha mikro kemaritiman.”
Nelayan lainnya di Desa Sriminosari, Kabupaten Lampung Timur, yang juga mendapatkan program Sekaya Maritim juga menyambut bisa dipergunakan oleh nelayan.
Program Seribu Kampung Nelayan Tangguh Indah Mandiri (Sekaya Maritim) mencakup sejumlah kegiatan, seperti pembangunan infrastruktur jalan, penyediaan sarana kesehatan, menerbitkan sertifikat tanah atas nama nelayan, memberikan bantuan alat tangkap ikan, dan melakukan perbaikan perumahan.
Kabupaten Lampung Timur merupakan satu-satunya kabupaten atau kota di Provinsi Lampung yang mendapatkan program Sekaya Maritim pada tahun ini.
Empat desa di Kabupaten Lampung Timur mendapatkan program Sekaya Maritim pada tahun 2015, yakni Desa Sri Minosari, Karang Anyar, Sukorahayu dan Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai.
Nelayan bersama pemerintah desa setempat antusias menerima program Sekaya Maritim itu karena bertujuan memperbaiki kesejahteraan para nelayan setempat.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu