Jember, Aktual.com – Tercatat ada 4.185 Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) di Jember mendapat bantuan perrmodalan. Masing-masing UMKM mendapat uang tunai sebesar Rp. 300 ribu, dalam kaitannya dengan program pemerintah untuk menekan angka inflasi akibat kenaikan harga BBM sejak beberapa waktu lalu.
“Jadi selain melakukan operasi pasar, Pemkab Jember juga salurkan bantuan kepada UMKM, untuk kendalikan inflasi dampak dari kebijakan pemerintah pusat menaikkan harga BBM pada bulan September lalu,” ujar Kadisprindag Jember Bambang Saputro, usai menyerahkan bantuan di Kecamatan Patrang, Jember, Rabu (21/12).
Penyaluran bantuan sosial kepada UMKM ini, berlangsung dari tanggal 22 sampai 27 Desember 2022 di 31 kecamatan.
“Dengan bantuan sosial dari Pemkab ini, semoga dapat membantu para pelaku UMKM di Jember agar bisa tetap berjualan,” jelasnya.
Sehingga, dengan bantuan sosial yang disalurkan tersebut, harapanya dapat meringankan beban para pelaku UMKM ditengah situasi ekonomi yang lesu akibat dampak kebijakan kenaikan harga bbm tersebut.
“Tentunya dengan adanya program untuk pelaku UMKM ini, kami harapkan bisa meringankan kepada para pelaku UMKM dan dapat membantu usahanya, supaya bisa tetap bertahan bisa tetap eksis dalam situasi ekonomi yang seperti ini,” tandasnya.
(Aminudin Azis)
Artikel ini ditulis oleh:
Aminuddin Aziz