Beranda Nasional Politik Trust Indonesia Sebut Pemilu 2024 Jadi Medan Tempur Anies Versus Ganjar

Trust Indonesia Sebut Pemilu 2024 Jadi Medan Tempur Anies Versus Ganjar

Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal dalam pemaparan hasil surnas Trust Indonesia dan Diskusi Publik pada Senin (20/3) siang (IST/MJ)

Jakarta, aktual.com – Lembaga survei Trust Indonesia menyebut pemilu 2024 sebagai medan pertempuran antara Anies Baswedan dengan Ganjar Pranowo. Trust beralasan kedua figur ini memang menjadi calon presiden (Capres) yang memiliki elektabilitas tertinggi. Dalam survei nasional yang digelar pada 28 Januari – 6 Februari 2023 lalu, Trust mendapatkan temuan elektabilitas Ganjar sebesar 25,4 persen, sementara Anies memiliki elektabilitas dikisaran 24,0 persen.

“Secara statistik, (sementara ini) pemilu 2024 memang menjadi medan pertempuran antara Anies Baswedan dengan Ganjar Pranowo. Kemenangan kedua kandidat ini akan ditentukan oleh ketepatan memilih calon Wakil Presiden yang memiliki sebaran dukungan yang kuat di seluruh provinsi dan partai politik,” tutur Azhari dalam keterangan kepada aktual.com, Senin (20/3) sore.

Selain soal elektabilitas, kedua kandidat capres ini ternyata juga sudah memiliki sebaran pemilih yang menyebar luas di seluruh Indonesia. Azhari menjelaskan kedua capres ini bahkan saling mengungguli satu sama lain di tiap-tiap provinsi.

“Jika dilihat dari sebaran pemilih capres di 38 provinsi, Anies Baswedan berhasil unggul di 16 provinsi. Anies unggul di sebagian besar provinsi di Pulau Sumatera, Pulau Jawa, Pulau Kalimantan dan Pulau Sulawesi. Sebaliknya, capres Ganjar Pranowo berhasil unggul di 11 provinsi. Ganjar unggul di sebagian besar provinsi pulau Jawa dan pulau Papua,” jelas dia.

Dalam hal sebaran pemilih partai politik, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo juga menjadi kandidat Capres yang paling banyak diusung pemilih.  Keduanya unggul dalam pilihan para pendukung 18 partai yang lolos pemilu 2024.

Merujuk hasil survei nasional Trust Indonesia, Anies secara dominan berhasil mendapatkan dukungan pemilih dari 6 partai, yakni Nasdem (56,9 persen), PKS (57,2 persen), PAN (35,7 persen), PBB (40,0 persen), Demokrat (34,0 persen), dan Partai Ummat (55,6 persen). Sementara Ganjar dominan mendapatkan dukungan pemilih dari 5 partai, yaitu PDIP (62,9 persen), partai Buruh (42,9 persen), Partai Gelora (50,0 persen), Partai Hanura (66,7 persen) dan PSI (75,0 persen).

Sebagai informasi, survei nasional Trust Indonesia kali ini digelar pada 28 Januari – 6 Februari 2023, dengan melibatkan 2.200 responden. Survei menggunakan margin of error kurang lebih sebesar 2,09 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Artikel ini ditulis oleh:

Megel Jekson