Tangkapan layar rilis survei LSN : Prabowo unggul elektabilitas capres
Tangkapan layar rilis survei LSN : Prabowo unggul elektabilitas capres

Jakarta, Aktual.com – Lembaga Survei Nasional (LSN) telah merilis hasil survei terbaru mengenai elektabilitas calon presiden (Capres) untuk pemilihan presiden tahun 2024. Dalam survei yang dilakukan dari 10 hingga 19 Juli 2023 di 34 provinsi di seluruh Indonesia, Prabowo Subianto menempati posisi puncak dengan elektabilitas tertinggi.

Survei ini melibatkan 1420 responden yang merupakan Warga Negara Indonesia dengan usia minimal 17 tahun yang telah memiliki e-KTP. Sampel responden dipilih melalui teknik pengambilan sampel secara acak berjenjang (multistage random sampling), dan data dikumpulkan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.

Berdasarkan hasil survei, dalam format pertanyaan terbuka (top of mind), Prabowo Subianto meraih dukungan tertinggi dengan 28,5% responden menyebutkan namanya sebagai pilihan untuk Pilpres. Di posisi kedua, Ganjar Pranowo mendapatkan dukungan sebesar 17,6%, sementara Anies Baswedan mendapat 13,4% dukungan.

Dalam format pertanyaan tertutup, Prabowo Subianto tetap unggul dengan elektabilitas sebesar 33,8%. Ganjar Pranowo berada di posisi kedua dengan dukungan 20,2%, sedangkan Anies Baswedan memperoleh 16,4% dukungan responden. Hasil survei juga menunjukkan bahwa Prabowo Subianto tetap kuat dalam simulasi Pilpres dengan hanya melibatkan tiga kandidat, mendapatkan dukungan sebesar 40,5%, sedangkan Ganjar Pranowo mendapat 30,8% dukungan dan Anies Baswedan mendapatkan 22,4% dukungan.

Direktur Eksekutif LSN, Gema Nusantara Bakry, menyatakan bahwa posisi Prabowo yang kuat ini bisa menjadi hasil dari endorsement yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, Jokowi secara total mendukung Prabowo, dan hal ini tampaknya berpengaruh dalam meningkatkan elektabilitas Prabowo.

“Salah satu faktor yang dapat menjadi penyebab menguatnya elektabilitas Prabowo Subianto sementara Ganjar Pranowo cenderung melemah adalah faktor endorsement dari Presiden Jokowi. Berdasarkan observasi LSN, Jokowi yang sebelumnya dianggap bermusuhan dengan Prabowo, kini sepertinya sepenuhnya mendukung Prabowo,” ungkap Gema Nusantara Bakry.

Survei ini menjadi sorotan publik karena menjadi indikator awal mengenai popularitas calon presiden potensial untuk pemilihan presiden tahun 2024. Hasil survei ini dapat berdampak pada dinamika politik dan persaingan di masa mendatang sebelum pemilihan presiden dilaksanakan.

Artikel ini ditulis oleh: