Jakarta, Aktual.com – Bima Sakti, pelatih tim nasional sepak bola U-17 Indonesia, menyatakan bahwa lima pemain yang dipilih dari seleksi di 12 kota telah dengan cepat beradaptasi dengan taktik tim dan memenuhi kebutuhan yang ada.

“Saya melihat bahwa para pemain yang baru saja bergabung ini mampu beradaptasi dengan cepat. Awalnya, kami memiliki beberapa pemain yang kami pertimbangkan sebelum akhirnya memilih lima pemain ini. Mereka mampu beradaptasi dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan tim,” ujar Bima Sakti setelah memimpin sesi latihan di Lapangan A kompleks Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Sabtu.

Lima pemain yang baru bergabung tersebut antara lain I Wayan Arta Wiguna (kiper), Rionaldi Mehran (Bek Kiri), Maouri Ananda Yves (Gelandang serang), M Aulia Rahman (penyerang), dan Fairuz Farhan Al Radin (sayap kanan).

Bima Sakti menambahkan bahwa saat ini para pemain sedang fokus berlatih taktik serta meningkatkan keterampilan “passing” sebagai bagian dari persiapan menghadapi uji coba melawan Korea Selatan yang dijadwalkan pada hari Rabu.

“Hari ini, latihan kami difokuskan pada keterampilan ‘passing’. Selain itu, ada juga latihan taktik yang kami terapkan sedikit. Kami ingin memastikan para pemain memiliki persiapan yang baik menjelang pertandingan melawan Korea Selatan pada hari Rabu,” ungkap Bima Sakti.

PSSI telah mengakhiri rangkaian seleksi yang melibatkan 12 kota, termasuk Bandung, Palembang, Bali, Tangerang, Samarinda, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Medan, Surabaya, Manado, dan Makassar. Dari seleksi ini, 42 pemain terpilih bersama dengan delapan pemain tambahan yang dipilih oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Kemudian, 50 pemain ini menjalani tahap seleksi lanjutan selama tiga hari, mulai dari 15 hingga 17 Agustus, di Lapangan A Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta.

Proses seleksi tersebut dipimpin oleh Bima Sakti, pelatih timnas U-17, dengan dukungan dari Direktur Teknik, Indra Sjafri, serta konsultan pelatih Frank Wormuth, dan seluruh staf timnas U-17 lainnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Sandi Setyawan