JAKARTA, Aktual.com – Keputusan yang mengejutkan datang dari Ketua Umum Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi), Abdul Ghoni. Abdul Ghoni secara resmi pindah ke Partai NasDem dan akan mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta dari Dapil DKI 7.
Keputusan ini diambil oleh Abdul Ghoni sejak pendaftaran bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) dibuka oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada awal Mei 2023. Dalam daftar caleg sementara (DCS) yang ditemukan di laman resmi KPU, Abdul Ghoni akan maju sebagai caleg DPRD DKI Jakarta dari NasDem dengan nomor urut 1.
Namun, keputusan pindah partai bukan satu-satunya yang diumumkan oleh Abdul Ghoni. Ia juga dengan tegas menyatakan dukungannya untuk Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024. Bahkan, Abdul Ghoni memastikan seluruh anggota Forkabi, organisasi yang ia pimpin, juga akan turut mendukung Anies dalam Pilpres 2024 mendatang.
Abdul Ghoni menyatakan bahwa Forkabi akan menggelar deklarasi resmi untuk mendukung Anies sebagai calon presiden. Organisasi Forkabi, yang berdiri pada tanggal 18 April 2001, merupakan sebuah organisasi kedaerahan yang memiliki basis kuat di Jabodetabek.
“Sudah pasti harga mati untuk Anies For Presiden. Saya Ketum DPP Forkabi Se-Jabodetabek sudah saya pastikan dukung 100 persen ke Anies. Nanti Forkabi akan gelar pasukan dan deklarasi Anies For Presiden,” kata Abdul Ghoni dengan tegas.
Abdul Ghoni menjelaskan bahwa Forkabi mendukung Anies Baswedan karena kinerjanya yang telah terbukti dalam membangun Jakarta selama menjabat sebagai gubernur. Baginya, kinerja Anies telah memenuhi semua janji politik yang pernah diucapkan.
“Jakarta berubah total dan janjinya sudah ditepati semua. Anies adalah orang pintar dan petugas rakyat, bukan petugas partai,” ujar Abdul Ghoni.
Ketua DPW Partai NasDem DKI Jakarta, Nurcahyo Anggoro Jati, juga memastikan bahwa Abdul Ghoni telah bergabung dengan NasDem untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPRD DKI Jakarta.
“Yang jelas ketika pencalegan, beliau mengundurkan diri dari partai sebelumnya dan mendaftarkan diri di kami. Akhirnya sampai proses DCS nama beliau ada,” kata Nurcahyo.
Dengan dukungan dari Abdul Ghoni dan koalisi partai-partai seperti PKS, NasDem, dan Demokrat, Anies Baswedan semakin kuat dalam perjalanan menuju Pilpres 2024 dengan nama.
“Koalisi Perubahan untuk Persatuan.”
Keputusan Abdul Ghoni untuk bergabung dengan NasDem dan mendukung Anies Baswedan merupakan perkembangan penting dalam peta politik Indonesia menjelang pemilihan presiden yang akan datang.
Artikel ini ditulis oleh:
Ilyus Alfarizi