Jakarta, Aktual.com – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, yang akrab disapa Danny Pomanto, telah mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan ketua tim pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di wilayah Sulawesi Selatan. Meskipun mengundurkan diri, Danny Pomanto tetap akan berperan sebagai anggota dewan pakar atau dewan pembina tim pemenangan tersebut.

Danny Pomanto menjelaskan alasan di balik keputusannya ini, mengatakan bahwa dia ingin menghindari konflik kepentingan yang mungkin timbul jika ia terus menjadi Ketua Tim Pemenangan sambil menjabat sebagai Wali Kota Makassar.

“Dari pada nanti bermasalah, kita kasih yang muda-muda. Sudah disepakati kemarin saya dipanggil di pusat. Kita kasih karena ini pertandingan milenial kita kasih milenial. Nanti kita umumkan resmi. Pokoknya milenial yang memimpin. Tim kampanye Ganjar Pranowo di Makassar,” ungkapnya.

Danny Pomanto menekankan bahwa mayoritas suara dalam pemilihan presiden saat ini didominasi oleh kalangan milenial. Oleh karena itu, dipandang perlu untuk memimpin tim pemenangan Ganjar-Mahfud di Sulawesi Selatan dengan tokoh yang lebih muda.

“Iya, 52 persen suara adalah Gen Z dan milenial. Nasional 54 persen. Dominan sekali,” kata Danny.

Saat ini, nama pengganti Danny Pomanto sebagai ketua tim pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Sulawesi Selatan masih dirahasiakan, dan Danny sedang berkoordinasi dengan ketua-ketua partai untuk menentukan siapa yang akan mengisi peran tersebut.

Keputusan Danny Pomanto ini menunjukkan komitmennya untuk mendukung kampanye Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Sulawesi Selatan dengan cara yang menghindari potensi konflik kepentingan dan memungkinkan generasi milenial untuk berperan lebih aktif dalam mendukung calon presiden tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Ilyus Alfarizi