Jakarta, Aktual.com — Setelah ramai diberitakan oleh beberapa media massa, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan bahwa Menteri Sudirman Said tidak terpancing emosi dan menggebrak meja ketika tengah menjalani rapat dengan komisi VII DPR RI, seperti sebagaimana yang diberitakan.
Seperti diwartakan sebelumnya, Sudirman Said dan Komisi VII DPR RI melakukan rapat kerja dengan agenda pembahasan asumsi makro RAPBN 2016 pada hari Kamis (11/6) lalu.
Dalam kesempatan tersebut Sudirman menyatakan bahwa dirinya dengan tegas menjelaskan sekaligus mengonfirmasi bahwa tidak ada sistem yang salah, hanya memang belum waktunya mendapatkan angka yang final untuk besaran lifting. Ini dilakukan Sudirman saat sesi pemaparan yang secara khusus membahas lifting minyak, namun saat itu terjadi beberapa interupsi dari anggota dewan.
Menurut staf Pusat Komunikasi Publik Kementerian ESDM Dadan Kusdiana, yang sebenarnya terjadi saat itu adalah Sudirman tengah menunjukan ketegasannya.
“Tegas, iya. Tapi tidak ada gebrak meja sebagaimana dikabarkan. Menteri ESDM tidak ada gebrak meja ya,” kata Dadan.
Dadan melanjutkan, Sudirman hanya menegaskan bahwa industri minyak dan gas bumi di bawah kontrol dan pengawasannya.
“Perbedaan data antara SKK Migas dengan KKKS, bukan berarti sistem hulu migas tidak tertata dengan baik,” imbuhnya.
“Menteri ESDM sepenuhnya bertanggung jawab dan ‘in full control’ dalam mengelola sektor ESDM, termasuk pembinaan di SKK Migas dan KKKS-nya,” tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh:
