Jakarta, Aktual.com – Anies Baswedan menjawab pertanyaan mengenai kinerja Kementerian Pertahanan di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto adalah tegas, dengan memberikan skor 11 dari total skala 100.
Sebelum memberikan jawaban yang diajukan pertanyaan oleh Ganjar Pranowo. Meskipun Ganjar memberikan skor 5, Anies menyebutnya sebagai penilaian yang terlalu tinggi.
“Mas Anies gak usah takut, disebut saja angkanya berapa, kayak saya gitu sebut saja begitu,” kata Ganjar saat Debat Capres 2024, Minggu (7/1).
“11 dari 100,” jawab Anies yakin.
Sebelumnya, Anies mengungkapkan bahwa kondisi saat ini lebih kritis karena kenaikan gaji TNI/Polri hanya terjadi sebanyak 3 kali. Ini berbeda dengan masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di mana kenaikan gaji TNI/Polri mencapai 9 kali.
“Mereka kerjakan hal sulit dan berat tapi dari sisi kebijakan menurut saya lebih parah karena di era SBY terjadi kenaikan gaji 9 kali, pada era ini hanya naik gaji 3 kali dan naik gaji tahun depan karena mungkin pemilu,” katanya.
“Tapi dari sisi lain kesejahterahan tidak dipikirkan serius tukin hanya 80%. Lihat Kemenkeu lihat PUPR menterinya mengusahakan peningkatan tukin, lalu di alutista bekas itu risikonya keselamatan TNI kita mereka kerja keras menjaga tanah RI ini tapi tidak didukung dengan policy menurut saya skornya di bawah 5, kalau 5 itu ketinggian,” lanjut Anies.
Artikel ini ditulis oleh:
Yunita Wisikaningsih
