Jakarta, Aktual.com – Kementerian Sosial mendorong kemandirian dan produktivitas para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) salah satunya dilakukan melalui sebuah lokakarya (workshop) di Rusun Sentra Mulya Jaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Dalam keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Kemensos di Jakarta pada hari Senin (29/1), workshop dengan tema PENA tersebut dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 26 hingga 28 Januari. Tujuan utamanya adalah memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan KPM melalui peningkatan kemandirian mereka.
Workshop ini dirancang untuk mendukung pengembangan keluarga penerima manfaat yang telah graduasi karena mereka diberikan pengalaman belajar mendalam terutama bagi pelaku usaha dengan berbagai keahlian.
Sejumlah 64 peserta KPM graduasi, yang terdiri dari penerima manfaat dan pendampingan bantuan sosial, mengikuti kegiatan workshop tersebut.
Salah satu peserta KPM Graduasi, Ida Nurfarida, yang saat ini berusia 50 tahun yang saat ini berjualan di depan kontrakannya di Kalipasir Indah, Kota Tangerang, menyatakan bahwa ia mengikuti kelas Tata Rupa dalam Workshop PENA.
“(Mengikuti Workshop PENA) karena ingin bangun usaha biar makin lancar dan berkembang untuk membantu anak dan suami,” ujar Ida.
Pembicara dalam kelas Tata Rupa, Andreas, menjelaskan pentingnya penampilan yang menarik untuk kemasan produk agar usaha yang sudah ada dapat naik ke kelas lebih tinggi.
“Pastinya harapan saya para peserta dari kelas saya bisa dari yang jualan di rumah aja bisa lebih luas cakupan market-nya,” kata Andreas.
Tak hanya workshop, Kemensos juga menyediakan tim Tata Rupa untuk merancang atau berkonsultasi terkait masalah yang dialami oleh KPM Graduasi.
Artikel ini ditulis oleh:
Sandi Setyawan
