Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, menegaskan pentingnya keberadaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam mendorong perekonomian dan menciptakan lapangan kerja di Indonesia.

“Dengan menggerakkan ekonomi dan membuka lapangan kerja, BUMN berkontribusi signifikan bagi rakyat Indonesia. Keberadaannya sangat penting,” ungkap Andre di Jakarta, Ahad (4/2).

Ia menanggapi saran dari tim sukses salah satu pasangan calon presiden yang mengusulkan perubahan BUMN menjadi koperasi. Menurut Andre, langkah tersebut tak bijaksana karena BUMN telah memberikan pekerjaan kepada 1,6 juta orang.

“Pernyataan itu gegabah dan berpotensi menciptakan kegaduhan baru. Bayangkan jika dilakukan, 1,6 juta pegawai BUMN akan menganggur, bertentangan dengan upaya pemerintah membuka lapangan pekerjaan dan mengurangi pengangguran,” tambahnya.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa pembubaran BUMN hanya akan menyebabkan peningkatan pengangguran di Indonesia. Ia menyoroti prestasi BUMN yang telah memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi, mencapai 5 persen.

“Ironis pandangan seperti itu. Jika ingin dibubarkan dan diganti dengan koperasi, maka sama saja memunculkan pengangguran baru di saat semua orang butuh lapangan pekerjaan,” ujar Erick.

Ia menambahkan bahwa BUMN telah berhasil menghasilkan dividen sebesar Rp 82,1 triliun pada tahun 2023, menciptakan dasar yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Artikel ini ditulis oleh:

Jalil