Ilustrasi Sidang Isbat penentuan awal 1 Ramadan.

Jakarta, Aktual.com – Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat pada hari ini, Minggu (10/3) untuk menetapkan awal puasa atau 1 Ramadan 1445 Hijriah.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kamaruddin Amin menyatakan sidang ini diadakan sebagai upaya layanan keagamaan bagi masyarakat untuk memastikan jadwal pelaksanaan ibadah.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag Adib juga menyampaikan bahwa Tim Hisab dan Rukyat Kemenag akan terlibat dalam Sidang Isbat ini, di mana juga akan dihadiri oleh para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.

Perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga akan ikut serta dalam Sidang Isbat hari ini.

Adib menjelaskan bahwa Sidang Isbat akan terdiri dari tiga tahap. Pertama, akan ada paparan mengenai posisi hilal awal Ramadan 1445 Hijriah berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi. Pemaparan ini akan dilakukan oleh Tim Hisab dan Rukyat Kemenag mulai pukul 17.00 WIB.

“Sesi ini terbuka untuk umum dan akan disiarkan secara langsung di Channel Youtube Bimas Islam,” kata Adib, seperti yang dilansir dalam laman resmi Kemenag, Minggu (10/3).

Kedua, penetapan awal Ramadan 1445 Hijriah akan dilakukan dalam Sidang Isbat yang bersifat tertutup setelah salat Magrib. Sidang ini akan merujuk pada data hisab (informasi) dan rukyatulhilal (konfirmasi) yang dilakukan Tim Kemenag di 134 lokasi di seluruh Indonesia.

“Tahap ketiga, konferensi pers mengenai hasil sidang isbat juga akan disiarkan melalui media sosial Kemenag,” tambah Adib.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan