Jakarta, Aktual.co — Di antara ratusan warga Perancis yang bergabung dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) terdapat sedikitnya 10 orang bekas personel militer negeri itu. Demikian dikatakan sejumlah sumber di Kementerian Pertahanan Perancis, Rabu (21/1/). “Kami perkirakan sekitar 12 orang mantan tentara kita telah bergabung dengan sejumlah kelompok militan,” ujar sumber itu seperti dikutip kantor berita AFP. “Yang lebih kami prihatinkan adalah fenomena radikalisasi sudah masuk ke dalam angkatan bersenjata,” tambah sumber itu.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Perancis Jean-Yves Le Drian menolak untuk mengomentari kabar tersebut. “Kasus mantan tentara terpengaruh ideologi ekstrem sangat jarang terjadi,” kata Le Drian dalam sebuah jumpa pers tentang upaya mencegah terisme pasca-serangan Paris. Kementerian Pertahanan memastikan unit intelijen militer yang saat ini diperkuat 1.000 personel, akan mendapat tambahan 65 orang personel untuk memeriksa para rekrutan baru militer.
Eks Pasukan Elite Perancis Bergabung dengan ISIS

Masuk
Selamat Datang! Masuk ke akun Anda
Lupa kata sandi Anda? mendapatkan bantuan
Disclaimer
Pemulihan password
Memulihkan kata sandi anda
Sebuah kata sandi akan dikirimkan ke email Anda.
















