Ketua Umum PSSI Erick Thohir memancang target Timnas Indonesia berpartisipasi pada ajang Olimpiade selanjutnya yang akan berlangsung pada 2028.

Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum PSSI Erick Thohir memancang target Timnas Indonesia berpartisipasi pada ajang Olimpiade selanjutnya yang akan berlangsung pada 2028.

Timnas Indonesia U-23 yang merintis upaya tampil di Olimpiade 2024 harus menerima kenyataan gagal berlaga di pesta olahraga dunia tahun ini.

Setelah kalah dari Uzbekistan pada laga semifinal, Irak menjadi batu sandungan kedua. Terakhir Guinea menjegal Garuda Muda.

Menurut Erick Timnas Indonesia U-23 menunjukkan potensi yang menjanjikan sejak berlaga di Piala Asia U-23 hingga playoff Olimpiade 2024. Modal tersebut dijadikan Erick sebagai pondasi membangun target berikutnya tampil pada Olimpiade 2028.

“Kita memang belum berhasil menginjak Olimpiade kali ini. Namun perjalanan panjang dan pencapaian yang ditorehkan para pemain, pelatih, dan ofisial timnas sejak Piala Asia, hingga playoff menunjukkan sepakbola kita punya kualitas untuk tampil di Olimpiade. Saya salut dan kita targetkan Olimpiade berikutnya. Terima kasih untuk perjuangan kalian,” kata Erik dilansir dari rilis resmi

Menurut Erick Timnas Indonesia U-23 menunjukkan potensi yang menjanjikan sejak berlaga di Piala Asia U-23 hingga playoff Olimpiade 2024. Modal tersebut dijadikan Erick sebagai pondasi membangun target berikutnya tampil pada Olimpiade 2028.

“Kita memang belum berhasil menginjak Olimpiade kali ini. Namun perjalanan panjang dan pencapaian yang ditorehkan para pemain, pelatih, dan ofisial timnas sejak Piala Asia, hingga playoff menunjukkan sepakbola kita punya kualitas untuk tampil di Olimpiade. Saya salut dan kita targetkan Olimpiade berikutnya. Terima kasih untuk perjuangan kalian,” kata Erik dilansir dari rilis resmi.

Tidak hanya kepada para pemain, Erick juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang memompa semangat Marselino Ferdinan dan kawan-kawan dalam upaya meraih tempat di Olimpiade, termasuk Joko Widodo hingga suporter Timnas Indonesia.

“Saya sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua yang sudah mendukung. Terutama Pak Presiden Jokowi yang sudah memberikan perhatian yang sangat besar pada Timnas Indonesia.”

“Seluruh pihak dan suporter yang sudah bahu membahu memperkuat Timnas baik secara langsung maupun melalui doa yang tak pernah putus. Terharu sekali melihat begitu besar antusiasme masyarakat Indonesia,” tutur Erick.

Kekalahan dari Guinea menyudahi harapan Indonesia tampil di Olimpiade untuk kali kedua setelah 1958.

Artikel ini ditulis oleh:

Arie Saputra