Kereta Commuter Line melintas di perlintasan kereta kawasan Cawang, Jakarta Timur, Jumat (19/8). PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) menaikkan tarif seluruh relasi Commuter Line Rp1.000 yang akan berlaku mulai 1 Oktober 2016. AKTUAL/TINO OKTAVIANO

Jakarta, Aktual.com – KAI Commuter Indonesia (KCI) menargetkan untuk kembali mencapai 1,1 juta penumpang per hari, angka yang pernah diraih sebelum pandemi COVID-19.

“Target kami tentu bisa lebih dari itu. Kami pernah mencapai lebih dari 1,1 juta penumpang,” ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, di Stasiun BNI City, Jakarta, Senin(12/8).

Saat ini, jumlah penumpang harian berkisar antara 800.000 hingga 900.000 orang.

Joni menambahkan, peningkatan jumlah penumpang commuter line diharapkan dapat mengurangi kemacetan dengan lebih banyak orang beralih dari kendaraan pribadi.

“Kami sediakan seribu perjalanan setiap hari untuk melayani masyarakat di Jabodetabek,” tambahnya.

Selain itu, KCI juga meluncurkan Kartu Multi Trip (KMT) edisi khusus BT21 yang ditujukan untuk menarik minat kalangan milenial. KMT edisi khusus ini dapat digunakan untuk berbagai transportasi umum, termasuk commuter line, Transjakarta, MRT, dan LRT.

Artikel ini ditulis oleh:

Firgi Erliansyah