Jakarta, Aktual.com – Anggota Bawaslu RI, Puadi, menegaskan pentingnya peran pengawas pemilu (panwaslu) kecamatan dan panwaslu kelurahan/desa (PKD) dalam menjaga integritas pemilu.

Menurutnya, tugas utama mereka adalah memastikan setiap pelanggaran yang terjadi dapat ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Panwaslu kecamatan dan PKD harus sigap dalam mengidentifikasi pelanggaran, mengumpulkan bukti, dan melaporkan kejadian secara cepat dan akurat,” ujar Puadi di Jakarta, Senin (12/8).

Ia menekankan bahwa pengawas di lapangan harus memiliki pemahaman mendalam tentang regulasi serta mampu bertindak tegas dalam mengawasi dan menindak setiap bentuk kecurangan. Setiap pelanggaran, sekecil apa pun, tidak boleh diabaikan karena bisa berdampak pada hasil akhir pemilihan.

Puadi juga mengingatkan jajarannya untuk menjaga netralitas dalam menjalankan tugas.

“Netralitas adalah kunci, tugas pengawas adalah memastikan bahwa pemilihan berjalan dengan jujur, adil, dan proporsional, tanpa intervensi dari pihak mana pun,” katanya.

Selain itu, Puadi menyoroti pentingnya kolaborasi antara panwaslu kecamatan, PKD, dan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pihak kepolisian, kejaksaan, serta masyarakat luas.

Ia juga mengimbau jajarannya agar tidak malas melakukan pemetaan di wilayahnya masing-masing sebagai langkah antisipasi.

“Ini sebagai pegangan dan langkah antisipasi jika terjadi pelanggaran, semoga apa yang dilakukan bisa menjadi nilai ibadah bagi semuanya,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Firgi Erliansyah