1 dari 7
PT Kaya Lautan Permata memperkenalkan Investasi Kaya (Kaya), aplikasi investasi reksadana yang dirancang untuk mempermudah mengelola investasi.
CEO dan Founder Kaya, Jonathan Renaldy (kiri) bersama user Fadel Yulian saat peluncuran Aplikasi Kaya di Jakarta, Rabu (20/11/2024).
CEO dan Founder Kaya, Jonathan Renaldy (kiri) bersama user Fadel Yulian saat peluncuran Aplikasi Kaya di Jakarta, Rabu (20/11/2024).
CEO dan Founder Kaya, Jonathan Renaldy presentasi saat acara peluncuran Aplikasi Kaya di Jakarta, Rabu (20/11/2024). Selama lima tahun terakhir (2019-2023), pertumbuhan jumlah investor reksadana mencatat angka yang mengesankan, dengan tingkat pertumbuhan rata-rata geometrik tahunan sebesar 62,89%, jauh melampaui pertumbuhan investor di pasar modal, saham, dan SBN.
CEO dan Founder Kaya, Jonathan Renaldy presentasi saat acara peluncuran Aplikasi Kaya di Jakarta, Rabu (20/11/2024). Selama lima tahun terakhir (2019-2023), pertumbuhan jumlah investor reksadana mencatat angka yang mengesankan, dengan tingkat pertumbuhan rata-rata geometrik tahunan sebesar 62,89%, jauh melampaui pertumbuhan investor di pasar modal, saham, dan SBN.
CEO dan Founder Kaya, Jonathan Renaldy presentasi saat acara peluncuran Aplikasi Kaya di Jakarta, Rabu (20/11/2024). Selama lima tahun terakhir (2019-2023), pertumbuhan jumlah investor reksadana mencatat angka yang mengesankan, dengan tingkat pertumbuhan rata-rata geometrik tahunan sebesar 62,89%, jauh melampaui pertumbuhan investor di pasar modal, saham, dan SBN.
CEO dan Founder Kaya, Jonathan Renaldy presentasi saat acara peluncuran Aplikasi Kaya di Jakarta, Rabu (20/11/2024). Selama lima tahun terakhir (2019-2023), pertumbuhan jumlah investor reksadana mencatat angka yang mengesankan, dengan tingkat pertumbuhan rata-rata geometrik tahunan sebesar 62,89%, jauh melampaui pertumbuhan investor di pasar modal, saham, dan SBN.
Artikel ini ditulis oleh:
Tino Oktaviano

















