Jakarta, Aktual.co — Polda Jawa Tengah menyiapkan sebanyak 84 personil regu tembak dalam eksekusi mati terhadap enam terpidana yang rencananya dilakukan pada Minggu (18/1) tengah malam.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes pol Liliek Darmanto mengatakan bahwa nantinya perwakilan Polda Jateng akan ada perwakilannya untuk memastikan apakah terpidana sudah benar tak bernyawa,
“Jadi ada tiga unsur, regu tembak, dokter dan jaksa,” kata Liliek, Sabtu (17/1).
Pasukan Brimob bersenjata lengkap telah disiapkan untuk mengawal keberangkatan terpidana mati asal Vietnam Tran Thi dari lapaas Wanita Kelas IIA Semarang ke Boyolali.
Diketahui, enam narapidana yang berada ditahanan Lembaga Pemasyarakatan (LP) yang tersebar di wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, akan dieksekusi mati di Lapas Nusakambangan, Cilacap.
Keenam napi tersebut adalah Namaona Denis (48) warga negara Malawi, Marco Archer Cardoso Mareira (53) warga negara Brazil, Daniel Enemua (38) warga negara Nigeria, Ang Kim Soei 62) kewarganegaraan tak jelas, Tran Thi Bich Hanh (37) warga negara Vietnam dan Rani Andriani atau Melisa Aprilia, warga negara Indonesia.
Lima napi dieksekusi di Nusakambangan, dan satu dieksekusi di Boyolali yaitu Tran Thi Bich Hanh (37) WN Vietnam.
Artikel ini ditulis oleh:

















