Jakarta, Aktual.co —Front Transfortasi Jakarta (Fronjak) kembali mendatangi Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, siang ini. Mereka tetap membawa isu yang sama, menolak pemberlakuan pelarangan motor di jalan protokol di Ibukota.
Massa yang berkumpul sejak pukul 13.30Wib ini meminta Gubernur Basuki Thaja Purnama (Ahok) menghentikan pelarangan itu, atau turun dari jabatannya.
Salah satu orator aksi, mengatakan kebijakan pelarangan motor telah merugikan rakyat kecil. Karena menutup aktifitas ekonomi mereka.
“Inilah akibatnya kalau gubernur sereb (pengganti) yang gak punya visi-misi, hanya merugikan orang rakyat kecil, Ahok mundur atau hentikan Perda pelarangan motor,” ujar dia, di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat (16/1).
Menurut Fronjak, pelarangan motor telah mempengaruhi aktivitas ekonomi rakyat kecil. “Ini diskriminasi, Ahok melanggar Undang-Undang. Bagaimana kurir-kurir tukang ojeg, setiap hari kami mengantarkan pegawai-pegawai kantor,” keluhnya.
Meski jumlah sedikit, para pengunjukrasa sempat melakukan ‘aksi goyang gerbang’. Namun situasi bisa dikendalikasi oleh petugas pengamanan Balai Kota.
Artikel ini ditulis oleh:
















