Sejumlah mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa gerakan mahasiswa bersama rakyat (Gemarak) di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (21/8/2025). ANTARA FOTO/Naufal Khoirulloh/rwa.

Jakarta, aktual.com – Aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (28/8), petang berakhir ricuh. Aparat memukul mundur massa hingga ke sejumlah titik dari depan Gedung MPR/DPR hingga ke arah Slipi, begitu pula mereka yang terkonsentrasi di depan Gedung RRI atau Kemenpora.

Kericuhan memaksa aparat menutup jalur tol dalam kota. Sejumlah rute kereta api yang melintasi Stasiun Palmerah juga dialihkan. Selain mahasiswa, tampak pula pelajar ikut melakukan aksi dan berupaya bertahan.

Baca Juga:

Disdik Jakarta Ambil Langkah Antisipasi Agar Siswa-Siswi Tidak Ikut Aksi Unjuk Rasa

Aksi demo mahasiswa dan pelajar beririsan dengan kelompok buruh yang menggelar demonstasi. Mereka menuntut antara lain menghapus out sourcing dan upah murah, setop PHK, pengesahan RUU Ketenagakerjaan tanpa Omnibus Law, pengesahan RUU Perampasan Aset dan redesain sistem Pemilu 2029.

Kericuhan terjadi karena massa menolak mundur. Sementara aparat menembakkan water cannon. Tak sedikit pula peserta aksi tertangkap karena melawan. Bahkan ada yang melempari petugas dengan molotov.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka Permadhi