Jakarta, Aktual.co — Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya, mulai melakukan rekayasa lalu lintas di simpang Jalan KH Hasyim Ashari hingga Jalan Biak.

“Rekayasa lalu lintas merupakan upaya untuk menguraikan kemacetan arus lalu lintas yang kerap terjadi di simpang tersebut,” kata Kepala Dishub DKI Benjamin Bukit dalam rilis, Rabu (14/1).

Menurut dia, pada Rabu mulai dilakukan penutupan pergerakan lalu lintas di simpang KH Hasyim Ashari hingga Jalan Biak dari arah Selatan ke timur, barat ke selatan dan arah selatan ke utara.

“Oleh karena itu, para pengguna jalan dan angkutan umum yang akan melintasi ruas tersebut dapat mengakses beberapa jalan alternatif yang ada,” ujar Benjamin.

Dia menuturkan sejumlah jalan alternatif itu, yakni bagi kendaraan yang berasal dari arah Grogol menuju Jalan Biak dan Jalan Musi akan diarahkan lurus-belok kiri menuju Jalan Cideng Barat-berputar balik-Cideng timur-berputar balik-Jalan Cideng Barat-belok kiri Jalan Hasyim Ashari-belok kiri Jalan Biak-dan seterusnya.

Kemudian, kendaraan yang berasal dari arah Jalan Biak dan Jalan Musi yang akan menuju Jalan Cideng Barat dan Jalan Imam Mahbub serta menuju Harmoni atau Gajah Mada diarahkan belok kiri menuju Jalan KH Hasyim Ashari-berputar balik di kolong fly over Roxy-Jalan KH Hasyim Ashari-belok kiri menuju Jalan Imam Mahbub atau lurus ke samping Cideng dan seterusnya.

“Kami menghimbau kepada pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan dan tetap mengutamakan keselamatan di jalan,” tutur Benjamin.

Dia mengungkapkan uji coba rekayasa lalu lintas tersebut akan dilaksanakan hingga satu bulan ke depan, terhitung mulai hari ini. Setiap hari, uji coba akan dilakukan mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB. 

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid